Data merupakan aset berharga bagi setiap organisasi dan bisnis. Namun, seiring dengan meningkatnya ketergantungan pada data, risiko keamanan siber juga meningkat. Salah satu contohnya adalah serangan ransomware yang baru-baru ini menyasar Pusat Data Nasional (PDN) pada Juni 2024.
Serangan ini tidak hanya melumpuhkan layanan publik, tetapi juga menimbulkan kekhawatiran besar tentang keamanan data sensitif milik negara. Kejadian ini mengingatkan kita akan pentingnya memiliki strategi backup dan recovery data yang efektif, khususnya dengan memanfaatkan solusi cloud backup.
Cloud backup menawarkan solusi komprehensif untuk melindungi data dari berbagai ancaman, termasuk ransomware. Dengan menyimpan data di cloud yang aman dan terenkripsi, organisasi dapat memulihkan data dengan cepat dan mudah jika terjadi serangan.
Untuk memahami lebih lanjut mengapa cloud backup bisa menjadi solusi esensial untuk melindungi data-data penting, simak pembahasan lengkapnya di bawah ini!
Asal Mula Penyebab Pusat Data Nasional Down
Badan Siber dan Sandi Nasional (BSSN) mengungkapkan bahwa gangguan pada sistem Pusat Data Nasional (PDN) disebabkan oleh serangan siber. Setelah melakukan analisis dan penyelidikan, diketahui bahwa serangan ini berupa ransomware bernama Brain Cipher, yang merupakan varian dari Lockbit 3.0.
Pemerintah juga menyampaikan bahwa salah satu penyebab utama pusat data ini bisa dibobol oleh ransomware adalah penggunaan password yang terdeteksi oleh hacker. Berdasarkan hasil forensik, ditemukan terdapat pengguna yang selalu menggunakan password tertentu untuk mengakses sistem di PDN, sehingga mudah dibaca dan diretas.
Serangan ransomware ini tidak hanya melumpuhkan layanan pemerintahan, tetapi juga mengunci data penting di beberapa lembaga dan kementerian. Salah satunya adalah data calon penerima KIP Kuliah yang tidak dapat diakses karena 47 domain layanan atau aplikasi Kemendikbudristek ikut terdampak gangguan PDN. Kurangnya data backup juga menyulitkan proses pemulihan, sehingga lebih dari 800 ribu pendaftar yang sudah melakukan pendaftaran KIP Kuliah 2024 diminta untuk melakukan pendaftaran ulang.
Peran Penting Cloud untuk Backup dan Data Recovery
Kasus PDN yang terkena ransomware menyoroti betapa pentingnya memiliki solusi backup dan recovery yang andal. Ransomware adalah jenis malware yang mengenkripsi data, membuatnya tidak dapat diakses hingga tebusan dibayarkan. Serangan ini bisa menyebabkan gangguan operasional besar dan kerugian finansial yang signifikan.
Dilansir dari Kompas.com, PDN belum memiliki sistem backup yang memadai. Jika PDN telah menggunakan solusi backup berbasis cloud, data yang terenkripsi bisa dipulihkan dengan cepat, menghindari pembayaran tebusan, dan operasional bisa dilanjutkan dengan gangguan minimal.
Teknologi cloud menawarkan sejumlah keunggulan dalam hal backup dan recovery. Dengan penyimpanan terdistribusi di berbagai lokasi geografis, data tetap aman meskipun satu pusat data terkena serangan. Proses backup otomatis dan recovery cepat yang ditawarkan cloud mengurangi risiko human error dan downtime. Selain itu, fitur keamanan tingkat lanjut seperti enkripsi data dan pemantauan ancaman meningkatkan perlindungan terhadap serangan siber.
Fleksibilitas dan skalabilitas cloud juga memungkinkan organisasi dan bisnis untuk menambah kapasitas penyimpanan dengan mudah sesuai kebutuhan tanpa investasi besar, menjadikannya solusi hemat biaya untuk menghadapi ancaman ransomware dan memastikan keberlanjutan bisnis.
Tips Melakukan Backup dan Recovery Pasca Terkena Ransomware
Menghadapi serangan ransomware memerlukan strategi yang matang, terutama dalam hal backup dan disaster recovery. Berikut beberapa tips yang dapat membantu dalam situasi tersebut.
Pilih Tempat Backup yang Tepat
Pastikan aplikasi kritis untuk operasi bisnis di-backup secara teratur. Simpan data penting di penyimpanan cloud seperti aplikasi backup atau data storage. Cloud menyediakan platform yang dapat menyimpan berbagai aplikasi dan data penting, memudahkan pemulihan jika terjadi serangan.
Pilih Layanan Backup yang Sesuai
Pilih layanan backup seperti Infrastructure as a Service (IaaS) atau Platform as a Service (PaaS). IaaS menawarkan fleksibilitas tinggi dan kontrol penuh atas lingkungan backup, sedangkan PaaS lebih mudah dikelola karena infrastruktur diurus oleh penyedia layanan, memungkinkan pengguna fokus pada pemulihan data dan operasional bisnis.
Lakukan Pemeriksaan Keamanan pada Backup Sebelum Digunakan
Sebelum menggunakan backup, lakukan pemeriksaan keamanan untuk memastikan backup tersebut tidak terinfeksi malware. Secara berkala, uji proses recovery dari backup untuk memastikan data dapat dipulihkan dengan benar dan bebas dari ancaman. Ini membantu mengidentifikasi dan memperbaiki potensi masalah dalam proses recovery sebelum benar-benar dibutuhkan.
Dengan mengikuti tips di atas, organisasi dapat lebih siap dalam menghadapi serangan ransomware dan memastikan data serta operasional bisnis dapat dipulihkan dengan cepat dan aman. Solusi cloud data backup dan recovery di public cloud dapat menjadi pilihan tepat untuk memudahkan implementasinya.
Jenis Solusi Backup dan Recovery Data
- Backup Lokal Data disimpan di perangkat penyimpanan lokal seperti server atau hard drive eksternal. Ini adalah metode tradisional yang cepat dan mudah diakses, tetapi rentan terhadap bencana fisik yang bisa merusak perangkat penyimpanan.
- Backup Cloud Data disimpan di cloud melalui layanan pihak ketiga. Ini menawarkan fleksibilitas dan keamanan tinggi, serta akses dari mana saja. Namun, kecepatan pemulihan bisa terpengaruh oleh koneksi internet.
- Hybrid Backup Kombinasi dari backup lokal dan cloud. Data disimpan di perangkat lokal untuk akses cepat dan di cloud untuk keamanan ekstra dan pemulihan bencana. Ini memberikan keseimbangan antara kecepatan dan keamanan.
Keuntungan Menggunakan Solusi Backup dan Data Recovery dari Smartnet Magna Global
SMG menawarkan keamanan menyeluruh untuk data backup dan recovery, antara lain.
Perlindungan Data Komprehensif
- Enkripsi: Enkripsi data saat at rest dan in trasit secara default, sehingga terlindungi baik di platform maupun di jaringan.
- Data Loss Prevention (DLP): Membantu menemukan dan melindungi data sensitif, mengurangi risiko kebocoran.
Deteksi dan Respons Ancaman Lanjutan
- AI dan Machine Learning: Menggunakan teknologi AI untuk mengidentifikasi dan mengatasi ancaman secara real-time.
Manajemen Identitas dan Akses yang Kuat
- Identity and Access Management (IAM): Kontrol siapa yang bisa mengakses sumber daya, pastikan hanya yang berwenang yang bisa masuk.
- Multi-Factor Authentication (MFA): Dilengkapi berbagai bentuk verifikasi untuk meningkatkan keamanan akses.
Infrastruktur Keamanan Dapat Diskalakan
- Jaringan Global: Perlindungan dari serangan DDoS dan ancaman lainnya dengan infrastruktur jaringan global.
- Skalabilitas: Mudah disesuaikan untuk memenuhi kebutuhan keamanan bisnis yang berkembang.
Dukungan Kepatuhan dan Regulasi
- Sertifikasi Kepatuhan: Mematuhi berbagai standar industri dan regulasi seperti GDPR, HIPAA, dan UU PDP.
- Audit Logging: Memberikan log audit terperinci untuk melacak akses dan perubahan pada sumber daya.
Visibilitas dan Kontrol yang Ditingkatkan
- Security Dashboards: Menawarkan dashboard untuk memantau keamanan dan mengelola insiden.
- Access Transparency: Transparansi aktivitas karyawan terkait data pelanggan.
Efisiensi Biaya
- Model Pay-as-You-Go: Bayar sesuai sumber daya yang digunakan, sehingga lebih hemat biaya.
- Pengurangan Biaya Infrastruktur: Kurangi biaya pemeliharaan hardware dan software dengan memanfaatkan infrastruktur cloud GCP.
Pembaruan Keamanan Proaktif
- Update Otomatis: GCP memperbarui fitur keamanan secara rutin untuk perlindungan dari ancaman baru.
- Model Zero Trust: Selalu memverifikasi setiap permintaan akses untuk peningkatan keamanan.
Kemitraan dan Ekosistem Keamanan
- Integrasi Pihak Ketiga: Terintegrasi dengan berbagai solusi keamanan pihak ketiga yang tersedia di Google Cloud Marketplace.
- Kolaborasi dengan Pakar Keamanan: Google bekerja sama dengan vendor dan pakar keamanan untuk terus meningkatkan keamanan
Baca Juga: Pusat Data Nasional Down Dibobol Ransomware, Ini Peran Penting Endpoint Security
Segera Backup Data Penting Anda dengan Cloud Solution Melalui SMG
Nah, dari pembahasan di atas, tidak dapat dipungkiri bahwa sistem backup merupakan kebutuhan krusial untuk melindungi data penting dari serangan siber yang semakin beragam dan kompleks.
Smartnet Magna Global (Magna), sebagai perusahaan Cloud Solution terpercaya, siap membantu Anda mengimplementasikan solusi cloud backup sesuai kebutuhan bisnis Anda. Magna didukung tenaga ahli tersertifikasi di berbagai produk dan solusi, yang siap membantu Anda mencari produk terbaik, fleksibel, dan skalabel. Kami akan mendampingi perusahaan Anda mulai dari tahap konsultasi, deployment, hingga dukungan after-sales.
Untuk informasi selengkapnya, hubungi kami melalui tautan berikut ini sekarang!
Penulis: Wilsa Azmalia Putri – Content Writer CTI Group